BAB I
11.
KONSEP DASAR
Dari segi Etimologi, kata
sistem sebenarnya berasal dari Bahasa Yunani yaitu “Systema”, yang dalam Bahasa
Inggris dikenal dengan “SYSTEM”, yang mempunyai satu pengertian yaitu
sehimpunan bagian atau komponen yang saling berhubungan secara teratur dan merupakan
satu keseluruhan yang tidak terpisahkan. Menurut filsuf Stoa, bahwa sistem
adalah gabungan dari keseluruhan langit dan bumi yang bekerja bersama-sama,
sehingga dapat kita lihat bahwa sistem terdiri dari unsur-unsur yang bekerja
sama membentuk suatu keseluruhan dan apabila salah satu unsur tersebut hilang
atau tidak berfungsi, maka gabungan keseluruhan tersebut tidak dapat lagi kita
sebut suatu sistem. Sekolompok unsur yang erat hubungannya satu dengan yang
lain, yang berfungsi bersama-sama untuk mencapai tujuan tertentu. Secara
sederhana, suatu sistem dapat diartikan sebagai suatu kumpulan atau himpunan
dari unsur, komponen, atau variabel yang terorganisir, saling berinteraksi,
saling tergantung satu sama lain dan terpadu.
22.
DEFINISI
2.1.DEFINISI SISTEM
Dalam kamus Besar bahasa Indonesia (1989)
sudah dijelaskan bahwa Sistem adalah sekumpulan unsur / elemen yang saling
berkaitan dan saling mempengaruhi dalam melakukan kegiatan bersama untuk
mencapai suatu tujuan.
2.2.DEFINISI DATA
Data adalah kenyataan yang
menggambarkan suatu kejadian-kejadian dan kesatuan nyata. Kejadian-kejadian
adalah sesuatu yang terjadi pada saat tertentu di dalam dunia bisnis. Bisnis
adalah perubahan dari suatu nilai yang disebut transaksi. (Tata Sutabri 2012:1)
A.
Menurut John J. Longkutoy dalam
bukunya Pengenalan Komputer , Istilah data adalah suatu
istilah majemuk yang berarti fakta atau bagian dari fakta yang mengandung arti
yang dihubungkan dengan kenyataan, simbol-simbol, gambar-gambar, angka-angka,
huruf-huruf, atau simbol-simbol yang menunjukkan suatu ide, objek, kondisi atau
situasi dan lain-lain. (Tata Sutabri 2012:2)
B.
Menurut Sutarman (2012:3)
“Data adalah fakta dari sesuatu pernyataan yang berasal dari kenyataan, di mana
pernyataan tersebut merupakan hasil pengukuran atau pengamatan. Data dapat
berupa angka-angka, huruf-huruf, simbol-simbol khusus, atau gabungan darinya”.
C.
Menurut Situmorang (2010:1), “Data adalah things
known or assumed, yang berarti bahwa data sesuatu yang diketahui atau
dianggap”. (http://ana4.ilearning.me/laporan-kkp/kkp/2-2-konsep-dasar-informasi/)
2.3.DEFINISI INFORMASI
Informasi adalah data yang telah disusun menjadi pola yang
bermakna, sehingga data yang dimiliki dapat menghasilkan nilai yang relevan dan
sesuai dengan tujuan yang diinginkan.
2.4.DEFINISI SISTEM INFORMASI
Sistem Informasi (Satzinger, Jackson, dan Burd, 2010 : 7)
adalah sekumpulan komponen terpisah yang berfungsi untuk mengumpulkan,
mengolah, menyimpan, dan menyediakan tugas-tugas dalam bisnis.
Sistem
informasi mempunyai enam buah komponen atau disebut juga dengan blok bangunan
(building block), yaitu :
1.
komponen input atau komponen masukan
2.
komponen model
3.
komponen output atau komponen keluaran
4.
komponen teknologi
5.
komponen basis data
6.
komponen kontrol atau komponen pengendalian
KARAKTERISTIK
SISTEM
1. Komponen Sistem
Suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen yang saling
berinteraksi yang berarti saling bekerja sama membentuk satu kesatuan
2. Batas Sistem
Batas sistem merupakan daerah yang membatasi antara suatu
sistem dengan sistem yang lainnya atau
dengan lingkungan luarnya
3. Lingkungan Luar Sistem
Lingkungan luar dari suatu sistem adalah apapun diluar batas
dari sistem yang mempengaruhi operasi sistem . Lingkungan luar sistem dapat
bersifat menguntungkan
4. Penghubung Sistem
Penghubungan sistem merupakan media penghubung antara satu
subsistem dengan subsistem yang lain .
5. Masukan Sistem
Masukan adalah energi yang di masukkan kedalam sistem
6. Keluaran Sistem
Keluaran Sistem adalah hasil dari energi yang diolah dan
diklasifikasikan menjadi keluaran yang berguna dan sisa pembuangan
7. Pengolah Sistem
Suatu sistem dapat mempunyai suatu bagian pengolahan yang
akan merubah masukan menjadi keluaran
8. Tujuan Sistem
Suatu sistem pasti mempunyai tujuan . Kalau suatu sistem
tidak mempunyai tujuan , maka operasi sistem tidak akan ada gunanya .
KLASIFIKASI SISTEM
Sistem dapat digolongkan menjadi beberapa jenis , yaitu :
→ Sistem Abstrak X Sistem Fisik
→ Sistem Alamiah X Sistem Buatan
→ Sistem Deterministik X Sistem Probabilistik
→ Sistem Tertutup X Sistem Terbuka
KUALITAS
INFORMASI
⏩Relevan (Relevancy), dalam hal ini informasi yang diterima
harus memberikan manfaat bagi pemakainya. Kadar relevancy informasi antara
orang satu dengan yang lainnya berbeda-beda tergantung kepada kebutuhan
masing-masing pengguna informasi tersebut
⏩Akurat (Accurate), yaitu berarti informasi harus bebas dari
kesalahan-kesalahan. Selain itu informasi yang didapatkan tidak boleh bias atau
menyesatkan bagi penggunanya, serta harus dapat mencerminkan dengan jelas
maksud dari informasi tersebut. Ketidak akuratan data terjadi karena sumber
dari informasi tersebut mengalami gangguan dalam penyampaiannya baik hal itu
dilakukan secara sengaja maupun tidak sehingga menyebabkan data asli tersebut
berubah atau rusak.
⏩Tepat waktu (TimeLines),
Informasi yang dibutuhkan oleh si pemakai tidak dalam hal penyampaiannya
tidak boleh terlambat (usang) karena informasi yang usang maka informasi
tersebut tidak mempunyai nilai yang baik dan kualitasnya pun menjadi buruk
sehingga tidak berguna lagi.
⏩ Ekonomis (Economy), What level of resources is needed to
move information through the problem-solving cycle ?. Kualitas dari Informasi yang digunakan dalam
pengambilan keputusan juga bergantung
pada nilai ekonomi yang terdapat didalamnya.
⏩Efisien (Efficiency) What level of resources is required
for each unit of information output ?
⏩Dapat dipercaya (Reliability), Informasi yang didapatkan
oleh pemakai harus dapat dipercaya, hal ini menentukan terhadap kualitas
informasi serta dalam hal pengambilan keputusan setiap tingkatan manajemen.
Sumber
: (https://dikatara.wordpress.com/2011/10/22/konsep-dasar-informasi-dan-sistem-informasi/)
3.
KORELASI
Tema , Objek dan Judul Penelitian
·
Tema Penelitian : Perancangan Sistem
Informasi Pendekatan Berorientasi Objek
·
Judul Penelitian : Perancangan
Sistem Informasi Penerimaan Bahan Baku dengan
Metodologi
berorientasi objek pada Pabrik Gula Kwala Muda PT.Perkebunan Nusantara 2
·
Objek Penelitian : Pabrik Gula Kwala
Muda PT. Perkebunan Nusantara 2
Komentar
Posting Komentar